Sudarmadji, Penyandang Tuna Netra yang Bergerilya Ajak Difabel Ikut Nyoblos 17 April 2019

JOMBANG (22/2/2019)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang merekrut lima Relawan Demokrasi khusus Disabilitas  yakni : 1) Achmad Fathul Iman (Pendiri Suara Difabel  Mandiri/SDM, 2) Muhammad Suliyono/ Ketua Ikatan penyandang Cacat/IPC, 3) Helen Fitriana, 4). Sudarmadji/ Ketua Persatuan Tuna Netra (Pertuni) Jawa Timur dan 5) Muhammad Rofiq.  Berdasarkan data Difabel di Kabupaten Jombang sebesar 0,25 % atau 2.509 pemilih.

“Jumlah difabel yang tercatat di KPUD Jombang  0,25% atau 2.509, ini tantangan tersendiri bagi saya dan team untuk mensosialisasikan dan mengajak difabel ikut nyoblos 17 April. Dari data tersebut banyak ditemukan dilapangan difabel yang tidak masuk data khusus difabel, ini akan kami kordinasikan dengan KPUD Jombang”.  Ucap Achmad Fathul Iman, Kordinator Relawan Demokrasi Disabilitas

Dalam melakukan sosialisasi dan simulasi kepada difabel se Jombang bergreliyah setiap hari ke sekolah SLB se Jombang dan kordinasi ke setiap desa yang ada di Jombang

“Kami berupaya semaksimal mungkin menekan angka golput pada difabel di Jombang, kami bergreliyah ke 21 SLB se Jombang dan kordinasi dengan pemerintah desa”Ucap Achmad Fathul Iman,  Direktur Suara Difabel Mandiri (SDM).

Pak Sudarmadji  penyandang  tuna netra setiap hari bergreliyah mengajak difabel untuk ikut nyoblos pada 17 April “Hampir setiap hari saya selalu mensosialisasikan pemilu dan mengajak difabel khususnya tuna netra untuk tidak golput “ Ucap Pak Sudarmadj, Ketua Persatuan Tuna Netra (Pertuni)  Jawa Timur.

 Tidak Hanya  difabel saja yang ia sosialisasi, masyarakat yang menggunakan jasa pijatnya ikut mendengarkan sosialisasi Pak Sudarmadji “Sambil memijat pelanggan, saya juga mengingatkan agar tidak golput” Ucap Sudarmadji, pemilik Pijat Barokah.